Cegah Kriminalitas, Polsek Citeureup Bubarkan Remaja sedang Berkumpul

Citeureup - Polsek Citeureup,  
Pawas Polsek Citeureup Polres Bogor Polda Jabar, Iptu Lilik Pamudji bersama Anggota Piket Fungsi dan unsur 3 Pilar Forkopimcan Citeureup Melaksanakan Tugas Pelayaran Publik Melalui Kegiatan Membubarkan anak-anak Remaja sekira 25 orang yang bertujuan akan ngabuburit  yang diptediksi Rawan terjadinya Tawuran Warga dengan istilah Tradisi Perang Sarung yang hanya terjadi saat Bulan Ramadhan di Depan RS.Annisa Citeureup,  (17/03/2024).

Kegiatan Di ikuti sejumlah 4 Personil dengan mengunakan 1 Mobil Kendaraan Dinas masing-masing Instansi dengan mulai dari Jam 12.30  Sampai selesai, kami  melakukan pencegahan agar tidak menjadi pemicu terjadinya Tawuran anak Remaja yang merupakan awal tindakan preemtif guna antisipasi kejadian Tawuran warga dengan Humanis dan tetap berkoordinasi dengan semua Pihak agar Kamtibmas tetap Kondusif, tutur Pawas Iptu Lilik Pamudji 

Baca juga: Nugroho Setiawan: Tragedi Kanjuruhan Seharusnya Bisa Diantisipasi

Kompol Victor G Hamonangan S, S.H, M.H. menyatakan bahwa Harapan Prioritas Kinerja Polri setelah Pemilu harus tetap Menjaga Kamtibmas tetap Kondusif serta Pelayanan Publik dengan Buddy System harus maksimal sehingga kamtibmas  tetap kondusif serta selama di Bulan Ramadhan.

Semua Elemen masyarakat serta 3 Pilar Forkopimcam Citeureup bekerja sama dan bekerja cerdas dalam Menyikapi segala gangguan Kamtibmas di Bulan Ramadhan serta menghimbau serta dengan humanis memberikan pandangan kepada semua warga bahwa Ungkapan Perang Sarung sudah melenceng dari Pemahaman Tradisi budaya sehingga saat ini kegiatan tersebut sudah dilarang dan akan ditindak lanjuti oleh Kami, tegas Kapolsek Citeureup.

Baca juga: Polri Datangkan Langsung KompolnasPantau Kinerja Tim Investigasi Kanjuruhan